Tuesday, October 23, 2012

PEMUDA DAN SOSIALISASI

A. PENDAHULUAN     
 Pada zaman sekarang generasi pemuda mengalami berbagai permasalahan, seperti permasalah kepribadian, fisik, tauran dan lain-lain. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor , terutama faktor lingkungan dan keluarga. Oleh sebab itu generasi pemuda harus diperhatikan dan dibimbing oleh pemerintah dan lingkungan masyarakat ,terutama keluarganya sendiri. Pemerhatian dan pembimbingan tersebut bertujuan agar generasi pemuda menjadi lebih baik dan berkualiatas dalam kehidupan sehari-hari yang dapat membantu dalam memajukan bangsa.
            
 Proses sosialisasi yang bertujuan untuk membimbing dan memberikan pendidikan yang dilakukan pemerintah dan masyarakat dapat membatu generasi pemuda dalam mewujudkan kepribadian yang lebih baik dan dapat memajukan bangsa. Oleh karena itu baik pemerintah maupun masyarakat berperan penting dalam mewujud generasi pemuda yang baik dan berkualitas.

B. PEMBAHASAN

1. Pemuda

A. Pengertian Pemuda

 Pemuda adalah suatu generasi yang dipundaknya terbebani bermacam-macam harapan, terutama dari generasi lainnya. Hal ini dapat dimengerti karena pemuda diharapkan sebagai generasi penerus, generasi yang akan melanjutkan perjuangan generesai sebelumnya, generasi yang harus mengisi dan melangsungkan estafet pembangunan secara terus menerus. Generasi pemuda juga memiliki berbagai permasalahan yang harus dihadapi, permasalahan tersebut apabila tidak diatasi maka akan berakibat buruk terhadap pemuda tersebut.

 
B. Masalah dan Potensi Generasi muda

1) Permasalahan Generasi Muda
             Berbagai permasalahan yang dihadapi oleh generasi pemuda saat ini, yaitu:
  1. Lingkungan disekitar yang  tidak baik, sehingga mengakibatkan banyak pemuda yang melakukan perbuatan-perbuatan anarki dan tidak bertanggung jawab, seperti tauran, narkoba dan lain-lain. 
  2. Kurangnya perhatian orang tua, sehingga generasi muda melakukan perbuatan yang tercela dan melanggar hukum, seperti pencurian, seks bebas dan lain-lain. 
  3. Kurangnya pendidikan agama, sehingga generesi pemuda terjerumus kedalam perbuatan yang menyesatkan atau tidak baik yang dapat merugikan dirinya sendiri. 
  4. Menurunnya jiwa idealisme, patriotisme dan nasionalisme dikalangan masyarakat termasuk generasi muda. 
  5. Belum seimbangnya antara jumlah generasi pemuda dengna fasilitas pendidikan yang tersedia, baik yang formal maupun no formal, sehingga mingkatkan tingginya jumlah putus sekolah yang diakibatkan oleh beberapa sebab, seperti kurangnya biaya dan lain-lain. 
  6. Kurangnya tingkat lapangan pekerjaan, sehingg mengakibatkan banyaknya pengangguran.
  7. Kurangnya gizi yang dapat menyebabkan hambatan bagi perkembangan kecerdasan dan pertumbuhan badan di kalangan generasi muda. 
  8. Masih banyaknya perkawinan dibawah umur, terutama di kalangan masyarakat daerah pedesaan. 
  9. Belum adanya peraturan perundangan yang menyangkut generasi muda.
  10. Banyaknya tekanan yang dilakukan orang tua ataupun orang lain terhadapn generasi muda, sehigga mengakibatkan stress dan melakukan tindakan yang tidak baik, seperti bunuh diri.
 Selain menghadapi permasalahan tersebut , generasi pemuda juga memiliki beragam potensi yang harus dikembangkan, sehingga dengan dikembangkan potensi-potensi positif yang dimiliki pemuda tersebut, generasi pemuda dan perkembangan bangsa kita akan menjadi lebih baik. Oleh karena itu dibutuhkan dukungan dari segenap pemerintah maupun masyarakat dalam pengembangan tersebut.


 
2) Potensi Generasi Muda
  
  Potensi-potensi yang perlu dikembangkan oleh generasi muda, yaitu:
a) Idealisme dan daya kritis.                               
 Secara sosiologis generasi muda elum mapan dalam tatanan yanga da, maka ia dapat melihat kekurangang-kekurangan dalam tatanan dan secara wajar mampu mencari gagasan baru.

b) Dinamika dan Kreatifitas.
   Adanya idealisme pada generasi muda, maka generasi muda memilki potensi kedinamisan dan kreatifitas yakni kemampuan dan kesediaan untuk mengadakan perubahan, pembaharuan dan penyempurnaan kekurangan-kekurangan yang ada atau pun menemukakan gagasan-gagasan/alternative yang baru sama sekali.
c) Keberanian mengambil resiko.
d) Optimis dan kegairahan semangat.
e) Sikap kemandirian dan disiplin murni.
f) Terdidik.
g) Keanekaragaman dalam persatuan dan kesatuan.
h) Patriotism dan Naionalisme.
I) Kemampuan penguasaan Ilmu dan Teknologi.


 
C. Cara mengatasi permasalahan generasi muda
  
  Adapun beberapa cara dalam mengatasi permasalah  yang dihadapi generasi muda, yaitu:
  1. Membeikan perhatian termadap generasi pemuda terutama keluarga, dalam mengembangkan potensi anaknya yang masih muda dan juga membimbingnya untuk menjadipemuda yang lebih baik.
  2. Memberikan pendidikan agama, supaya memperkuat iman dan rohani generasi pemuda, sehingga tidak mudah terpengaruh ke hal-hal yang negative.
  3. Memberikan pendidikan yang layak dan tidak disertai dengan kekerasan.
  4. Memberikan motivasi agar dapat mengembangkan potensi yang dimilki oleh para pemuda.
  5. Memberikan nasihat dan juga arahan baik yang dilakukan pemerintah maupun lingkungan sekitar agar tidak terjerumus ke dalam perbuatan yang tidak baik.


2. Sosialisasi

A. Pengertian Sosialisasi
    
  Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui belajar dan peyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.
  
 Melalui  proses sosialisasi, individu (pemuda ) akan terwarnai cara berfikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya dengan proses sosialisasi, individu menjadi tahu bagaimana ia mesti bertingkah laku ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya.
  
  Proses sosialisasi banyak ditentukan oleh susunan kebudayaan dan lingkungan sosial yang bersangkutan. Oleh karena itu proses sosialisasi melahirkan kedirian (self) dan kepribadian seseorang terhadap diri sendiri dan memandang adanya pribadi orang lain di luar dirinya. 

Adapun tujuan pokok Sosialisasi, yaitu:
  1. individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
  2. Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengembangkan kemampuannya.
  3. Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan.
  4. Bertingkah laku selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok yang ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan masyarakt umumnya.

 
C. KESIMPULAN
   Generasi pemuda saat ini masih membutuhkan perhatian dan pendidikan yang layak supaya dapat mengembangkan potensi dan kemapuan yang dimilikinya. Perhatian tersebut dapat dilakuka oleh pemerintah maupun masyarakat, terutama keluarga sendiri, karena keluarga merupakan orang terdekat dan dapat membimbing para pemuda menjadi lebih baik.
  
    Dengan adanya proses sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat terhadap generasi pemuda , maka dapat membantu dalam mewujudkan generasi muda yang lebih baik dan dapat berguna bagi bangsa dan Negara.
 
referensi : Harwantiyoko dan Neltje F.Katuuk. MKDU Ilmu Sosial Dasar. Jakarta : Gunadarma,1997.

Thursday, October 18, 2012

Etika Menulis di Internet

  Zaman sekarang banyak sekali masalah atau informasi-informasi yang tidak benar atau dapat memprovokasi orang lain yang mengakibatkan orang tersebut melakukan berbagai tindakan anarki. Terkadang orang-orang kurang memperhatikan etika-etika dalam penulisan informasi yang dibagikan lewat internet, sehingga hal tersebut dapat mengakibatkan dampak negatif buat diri kita sendiri maupun orang lain.
    
   Ketika kita ingin memposting atau menulis tentang sesuatu ke internet melalui blog atau berbagai macam situs yang lain, kita harus mematuhi etika-etika  atau aturan-aturan yang berlaku. Agar tidak melanggar privasi atau hukum-hukum yang berlaku dalam masyarakat. Oleh sebab itu kita harus memperhatikan etika-etika atau hal-hal yang harus diperhatikan dalam penulisan internet diantaranya yaitu:
  1. Jangan memplagiat atau meniru tulisan orang lain tanpa se-izin orang tersebut atau tanpa menulis sumbernya.
  2. Gunakan bahasa yang baik dan sopan dalam tulisan yang ingin kita bagikan lewat internet.
  3.  Jangan menghina golongan atau kelompok –kelompok lain dalam masyarakat.
  4. Bagikan informasi yang fakta dan memiliki bukti yang dapat diterima oleh masyarakat luas.
  5. Gunakan ejaan kata yang baik dan benar
  6. Tulisan atau informasi yang ingi dibagikan kepada masyarakt luas tidak boleh menggunakan kata-kata yang dapat memprovokasi orang lain.
  7. Bagikan informasi yang berguna dan bermutu.
  8. Jangan menaruh gambar atau foto-foto yang mengandung unsur pornografi atau mencelecehkan orang lain.
  9. Lebih baik informasi yang diberikan adalah hasil dari pengamatan atau penelitian kita sendiri yang dapat dibuktikan.
  Dengan memperhatikan  Etika Menulis di Internet, kita dapat terhindar dari tuduhan atau berbabagai dampak negatif yang dapat merugikan diri kita sendiri maupu orang lain.

sumber gambar :  http://fairnan-suharnoto.blogspot.com/2012/01/etika-dalam-suatu-profesi.html

Soal dan Jawaban Test Glints Academy Career Exploration

Berikut beberapa contoh soal dasar tentang HTML dan CSS yang mungkin anda temui di Glints Career Exploration. Semoga Bermanfaat. Jawaba...